Analisis Hubungan Kekerabatan Manggis (Garcinia mangostana L.) Tembilahan

LUTHFI KHOTUN NAPSIYAH, FITMAWATI FITMAWATI, NERY SOFIYANTI

Abstract


Tembilahan merupakan salah satu sentra produksi manggis (Garcinia mangostana) di Provinsi Riau. Ciri khas manggis Tembilahan adalah mampu beradaptasi pada zona pasang surut air laut dan waktu berbunga pertama yang cepat. Tujuan dari penelitian ini untuk mengidentifikasi keanekaragaman manggis Tembilahan dan hubungan kekerabatannya berdasarkan karakter morfologi dan agronomi. Penelitian dilakukan pada Juni 2015 sampai Januari 2016 dengan metode eksplorasi. Karakter morfologi dari 50 individu diamati, dideskripsikan dan diskoring. Skoring dianalisis menggunakan software NTSYSpc2,02. Berdasarkan pengamatan dari 51 karakter morfologi manggis diperoleh dua kultivar manggis yaitu kultivar lokal dan kultivar hutan. Koefisien kemiripan yang diperoleh berkisar 0,16 dan 0,82. Dendrogram dengan nilai koefisien kemiripan 0,41 sampai 0,82 terbentuk dua kelompok utama yaitu kelompok pertama terdiri dari 30 individu kultivar lokal dan kelompok dua terdiri dari 20 individu kultivar hutan.


Keywords


Tembilahan, kultivar, manggis (Garcinia mangostana), karakter morfologi, keanekaragaman

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.